Samudera Keberlimpahan

Kamu Tidak Miskin

Kamu tidak miskin, Kamu hanya belum tahu apa yang harus kamu lakukan.

Menjadi kaya dan berkecukupan adalah keinginan kebanyakan orang, bahkan banyak diantara manusia menilai manusia lain berdasarkan nilai kekayaannya.

Jika seseorang memiliki banyak kekayaan, dia di hargai, dihormati dan di utamakan, namun jika dia tidak memiliki banyak kekayaan, dia di abaikan, di remehkan dan tidak dipandang.

Sebegitu besar pengaruh kekayaan di kehidupan modern ini, hingga hampir semua orang berlomba-lomba untuk meraihnya dengan segala cara.

Ada yang berhasil, ada yang masih berjuang, ada juga yang sudah menyerah putus asa dan menganggap kekurangan serta kemiskinan sebagai takdir hidupnya.

Pada tulisan kali ini, kita akan membahas tentang kekayaan dari sudut pandang intelektual / sudut pandang pikiran rasional dan jika tulisan ini bermanfaat maka praktekkanlah teori ini dalam hidupmu sebagai upaya untuk membebaskan dirimu dan keluargamu dari jeratan rantai kemiskinan,

Sadari bahwa Uang adalah angka

Hal pertama yang harus kita temukan adalah kesadaran bahwa UANG ADALAH ANGKA.

Coba ambil uang dikantongmu, pegang dan perhatikan, maka engkau akan menyadari bahwa uang adalah angka.

Buka buku tabunganmu, atau rekening Mbankingmu, maka disana engkau menemukan bahwa uang yang anda simpan sepenuhnya berbentuk angka

Setelah sepenuhnya anda menyadari bahwa uang adalah angka, maka selanjutnya sadarilah bahwa angka bisa menjadi besar dan kecil tergantung pada rumus matematika.

Jika angka dihadapkan pada rumus matematika dikurangi (-) dan di bagi (:) maka jumlah angka pasti akan berkurang bahkan habis dan minus.

Jika angka dihadapkan pada rumus matematika di tambah (+) dan di kali (x) Maka jumlah angka pasti bertambah, berkali lipat menjadi jumlah yang lebih besar.

Pertanyaan yang harus anda ajukan pada diri anda sendiri saat ini adalah :

Apakah uang yang anda hasilkan anda hadapkan pada rumus di kurangi dan dibagi, atau pada rumus ditambah dan di kali.

Jika uang hasil kerja keras anda dihadapkan pada rumus dikurangi dan dibagi maka hasilnya pasti habis dan anda berpotensi untuk selalu kekurangan uang.

Contoh :

Anda kerja dengan hasil Rp 5.000.000,- Dan anda memiliki Lima anggota keluarga, maka begitu anda menerima gaji maka gaji anda akan dihadapkan pada rumus dikurangi (dikurangi biaya operasional saat anda bekerja) dan dibagi (Begitu menerima gaji, anda harus membagi gaji anda untuk kebutuhan lima anggota keluarga anda).

JIka anda memiliki angka Rp 5.000.000 kemudian dikurangi dan dibagi, maka angka tersebut pasti berkurang bahkan habis.

Coba perhatikan, apakah ini yang terjadi pada diri anda, sehingga meskipun tampaknya anda bekerja dengan sangat keras, tetapi anda selalu kekurangan uang. 

Perhatikan dan akui jika memang ini yang terjadi, lalu berfikirlah cara apa yang harus anda gunakan sehingga anda bisa memiliki uang dengan rumus matematika di tambah dan di kali.

Kehidupan modern

Saat ini kita hidup di zaman semua serba otomatis dan sistematis.

Mau memasak nasi, kita pakai rice cooker, Mau melakukan perjalanan, kita pakai motor / mobil, Mau komunikasi dengan teman dan keluarga, kita menggunakan handphone

apapun kegiatan kita, kita selalu menggunakan alat bantu yang kita kenal dengan sebutan tehnologi

Dengan kecanggihan tehnologi yang berkembang, kita bisa mendapat banyak kemudahan, namun tanpa kita sadari bahwa semua tehnologi yang kita gunakan juga membuat kita memiliki pengeluaran tanpa sadar, massive dan terus menerus.

Contoh :
Kita bekerja selama delapan jam sehari, artinya kita bisa mendapatkan penghasilan selama 8 jam.

Selama 8 jam kita bisa menghasilkan uang, Dan uang yang kita hasilkan kita gunakan untuk kebutuhan selama 24 jam.

Secara matematika kita memiliki pemasukan 8 dan pengeluaran 24, maka rumus matematikanya adalah 8-24= -16

Coba perhatikan, apakah rumus matematika di atas mengizinkan kita untuk memiliki banyak uang ? atau justru berpotensi menjadikan kita selalu kekurangan uang ?

Amati, perhatikan dan sadari !

Di zaman modern ini, kita tidurpun mengeluarkan uang.

Kita tidur, Ac nyala. kipas angin nyala. kulkas nyala, dan kita pasti wajib membayar listrik dan biaya perawatan semua tehnologi yang kita gunakan.

Artinya kita tidur tetap harus mengeluarkan uang dan bisa jadi ini juga menjadi salah satu penyebab tanpa sadar kenapa tampaknya sudah bekerja keras tetapi selalu kekurangan uang.

Lalu apa solusinya ?

Solusinya adalah pikirkan cara supaya tidurpun, anda tetap bisa menghasilkan uang.

Pikirkan cara supaya anda memiliki waktu kerja setara 1.000 jam perhari dan anda gunakan untuk biaya hidup 24 jam perhari.

Jika selama ini tehnologi membuat anda mengeluarkan uang, maka sekarang pikirkan cara supaya tehnologi bisa menghasilkan uang untuk anda.

Sadari hidup di zaman modern, harus bisa menghasilkan uang dengan cara modern.

Scroll to Top